WINBIE GENESIS: METODE HARGA POKOK PESANAN MELALUI BEBERAPA DEPARTEMEN winbie genesis

Pages

Friday, June 5, 2015

METODE HARGA POKOK PESANAN MELALUI BEBERAPA DEPARTEMEN



METODE HARGA POKOK PESANAN MELALUI BEBERAPA DEPARTEMEN

A. TUJUAN
Setelah melakukan kegiatan praktikum Metode harga pokok pesanan yang diproses melalui  beberapa  departemen,  maka  di  harapkan  mahasiswa                                   dapat  mengetahui  dan memahami  penentuan  kos  produk  berdasar  pesanan  yang  diproses  melalui  beberapa departemen..


B. TEORI
Pada  beberapa  Perusahaan  pesanan  diolah  melalui  beberapa  departemen.  Agar informasi biaya  yang terjadi pada setiap departemen produksi dapat diketahui, maka prosedur   akuntansi   biaya   pada   metode   harga   pokok   pesanan   melalui   beberapa departemen sebagai berikut:
1.  Biaya produksi dikelompokkan untuk setiap departemen dimana pesanan tersebut diolah.  Kemudian biaya produksi setiap departemen digolongkan untuk setiap elemen biaya.
2.  Tarif Biaya overhead pabrik harus ditentukan untuk setiap departemen produksi, dimana biaya overhead tersebut dipakai.
3.  Harga pokok pesanan yang sudah selesai pada departemen tertentu dipindahkan ke  departemen  berikutnya.  Setelah  pesanan  selesai  secara  keseluruhan,  harga pokok pesanan dipindahkan ke persdediaan produk selesai.



C. SOAL-SOAL

Soal 4.1
Perusahaan  Ananda  membuat  barang  atas  dasar  pesanan.  Pabrik  terdiri  dari  2
Departemen yaitu departemen A dan Departemen B. Biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk  atas dasar tarif ditentukan di muka yaitu Untuk Departemen A sebesar
40% dari upah langsung departemen A dan untuk Departemen B sebesar 50% dari upah langsung Departemen B.
Neraca saldo tgl 1 Juli 2004 menunjukkan data sebagai berikut: Persediaan bahan baku                                                                                                Rp    920.000
Barang dalam proses (pesanan no. 102) Terdiri atas :
Bahan baku                             Rp   730.000
Upah langsung – Dept.A        Rp 1.200.000
Upah langsung – Dept.B        Rp   270.000
BOP – Dept.A            Rp   500.000
BOP – Dept.B             Rp   130.000  +
Rp 2.830.000
Barang jadi (pesanan 101)                                                      Rp 3.120.000

Transaksi-transaksi selama bulan Juli 2004 sebagai berikut:
a.  Pembelian bahan baku secara kredit Rp 3.250.000 b.   Upah langsung :

Departemen A Departemen B
Pesanan 102
Rp
0
Rp
250.000
Pesanan 103
Rp
950.000
Rp
400.000
Pesanan 104
Rp
650.000
Rp
750.000
Pesanan 105
Rp
300.000



--------------
----------------
Jumlah
Rp1.900.000
Rp 1.400.000

=========
==========

c.  Biaya overhead pabrik yang betul-betul terjadi
Departemen A                              Rp   600.000
Departemen B                               Rp   900.000  + Rp 1.500.000

d.  Bahan baku yang dipakai di departemen A sebagai berikut :
Pesanan 102
Rp
100.000
Pesanan 103
Rp
850.000
Pesanan 104
Rp
600.000

Pesanan 105                                  Rp     700.000  +

Rp 2.250.000

e.

Pesanan yang telah selesai adalah pesanan 102,103,105. dan telah diserahkan kepada

pemesan dengan harga jual seluruhnya Rp 17.200.000

*
*

Buatlah jurnal untuk mencatat transaksi- transaksi bulan Juli 2004. Buatlah kartu harga pokok untuk pesanan 102.

0 comments:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com