1.1.
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DAN PERKEMBANGAN GLOBAL
Manajemen Sumber Daya
Manusia atau MSDM (Human Resources
Management) adalah bagian dari fungsi manajemen. Jikalau manajemen
menitikberatkan ‘bagaimana mencapai
tujuan bersama dengan orang lain’, maka MSDM memfokuskan pada “orang” baik sebagai subyek atau pelaku
dan sekaligus sebagai obyek dari pelaku. Jadi bagaimana mengelola orang-orang
dalam organisasi yang direncanakan (planning),
diorganisasikan (organizing),
dilaksanakan (directing) dan
dikendalikan (controlling) agar
tujuan yang dicapai organisasi dapat diperoleh hasil yang seoptimal mungkin,
efisien dan efektif.
Hal yang menarik lagi
manusia sebagai makhluk yang unik dibandingkan dengan makhluk lain di dunia ini
karena memiliki keinginan individual, keinginan kelompok atau keinginan dalam
kelompok-kelompok dalam wujud yang lebih besar (organisasi) melakukan interaksi
dan kerjasama yang melahirkan berbagai fenomena yang menarik untuk dikaji dan
dipelajari dalam sumber daya manusia. Jadi, wajar bahwa MSDM merupakan
manajemen inti yang menggerakkan organisasi sehingga suatu wadah organisasi
baik yang berorientasi laba (profit
organization) maupun organisasi yang
berorientasi nirlaba (non-profit organization)
menjadi ‘hidup” dan dinamis sesuai karakter manusianya sehingga
organisasi tetap eksis dan memiliki kinerja yang dapat dinikmati oleh
anggota-anggota dalam organisasi itu maupun memberi manfaat bagi masyarakat di
sekitarnya.
Perkembangan global secara langsung dan tidak langsung memiliki pengaruh
terhadap organisasi dan manusia di dalamnya. Budaya global berinteraksi dengan
budaya regional, nasional, organisasi dan fungsi-fungsi organisasi termasuk
sikap dan perilaku individu di dalamnya sehingga perubahan global juga dapat
direspon dan mempunyai hubungan dan pengaruh dengan aktivitas manusia dalam
organisasi. Perkembangan global memiliki pengaruh yang besar terhadap
perkembangan ilmu MSDM karena pada dasarnya memang perubahan itu terjadi pada
segenap manusia yang selama ini berada dalam organisasi-organisasi. Perubahan
merupakan fenomena yang tidak mungkin dihindari, tetapi bagaimana SDM dapat
memanfaatkan perubahan bagi kepentingan organisasi dan anggota-anggota di
dalamnya. Jika tidak dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan yang terjadi
maka organisasi akan menjadi ‘status quo’
yang berakhir pada pengurangan bahkan pemusnahan organisasi di masa yang akan
datang.
Perubahan-perubahan
yang terjadi dalam lingkungan MSDM adalah kecenderungan-kecenderungan yang mencakup
keragaman angkatan kerja, teknologi, globalisasi, dan perubahan dunia jabatan
dan kerja (Gary Dessler, 1997,h.6). Keragaman angkatan kerja akan terus berubah
secara dramatis akan lebih beragam seperti angkatan kerja wanita, kelompok
minoritas, para pekerja manula memasuki dunia kerja. Perubahan teknologi akan
terus menggeser pekerjaan dari suatu tempat ke tempat lain dan berperan besar
dalam meningkatkan produktivitas, berkurangnya tenaga kerja buruh kasar ke
tenaga kerja ahli, lingkungan yang
semakin kompetitif serta menyusutnya peranan hirarki. Globalisasi
adalah kecenderungan perusahaan/organisasi untuk memperluas penjualan atau
manufakturing mereka ke pasar baru di luar negeri. Akibat proses globalisasi menimbulkan tren
dalam dunia kerja dalam aspek teknologi yang akhirnya melahirkan dunia jabatan
dan kerja. Kita bisa melihat perangkat dan peralatan kantor bermunculan seperti
mesin fax, fotokopi, mesin cetak,
komputer personal (PC), internet,
chatting, facebook, laptop, hand phone, blackberry yang semakin kuat
mempengaruhi perubahan SDM dalam organisasi. baca selengkapnya
0 comments:
Post a Comment